Selasa, 29 November 2016

My precious :*

image



Harta karunnya bueee...

G kebayang klo kain kain ini can make me happy.. sama kayak g kebayang klo gas abis bisa bikin bue kalang kabut hahaha secara jaman dulu mana peduli sm gas.. lah wong jarang masak.. mana peduli sama kain.. lah jait aja kaga bisa..

Sekaraaaang...

Dikasih kain kain sama nenek sm ayah senengnya minta ampuuun.. tinggal misua yg dimintain duit buat beli printilan2 pendukung ngekahitnya eaa... nyari duit ndiri buueeee...

I will .. i will.. insyaAllah..

Moga moga bisa lebih fokus, lebih telaten dan in the end bisa menghasilkan..

Dan bisa beli kain lebih banyak lagiii... eh sekalian ajaaa buka toko kaen yaak.. hihi

Aamiiin

Yg penting ngimpi aja dulu.. yg ngabulin kan Allah yak ;)

Minggu, 27 November 2016

3 dress untuk 3 anak gadis

image



(Ki - ka)
Model 1 :
Aisya (3thn)
- Kerah shang hai (masih gagal)
- lengan 3/4 ada talinya
- bawahnya (blue polkadot) di rempel

Model 2 :
Reva (2,5 thn)
- kerah biasa
- lengan biasa, pake karet dibagian pergelangan tangan
- bawahnya biasa

Model 3
Aira (2thn 10bln)
- top peasant dress
- pinggang lebih lebar
- bawah biasa (rempelan blm dipasang :D)

Baju aisha dikerjakan start jam 4 sore - 2 pagi. Dikurangi jam 6-8.30 malam (ke dokter gigi).

Minggu, 20 November 2016

Membaca Al Qur'an adalah Rezeki

🍃 Membaca Al Qur'an  adalah Rezeki🍃

وارزقنا ثلاوته ء اناء الليل وءاناء النهار

"Berilah kami rizki mampu membacanya sepanjang malam dan sepanjang siang ."

Doa tersebut sering dibaca terutama saat  mengkhatamkan Al Qur'an.

Doa di atas walaupun bukan ayat atau hadits, namun isinya terinspirasi dari Ayat dan Hadist. Seperti firman Allah :

لَيْسُوا سَوَاءً مِنْ أَهْلِ الْكِتَابِ أُمَّةٌقَائِمَةٌ يَتْلُونَ آيَاتِ اللَّهِ آنَاءَ اللَّيْلِ وَهُمْ يَسْجُدُونَ

"Mereka itu tidak sama; di antara Ahli Kitab itu ada golongan yang berlaku lurus, mereka membaca ayat-ayat Allah sepanjang malam hari, sedang mereka  bersujud (shalat)."
(QS. Ali-Imran: 113)

Lazimnya kata rizki selalu identik dengan uang atau harta. Namun doa di atas mengingatkan kita bahwa aktivitas membaca Al Qur'an secara rutin harus dimaknai sebagai rizki yang sangat utama dan  lebih kita butuhkan dan rindukan dari pada sekedar keberlimpahan rizki harta duniawi.

Karena rizki harta tidak akan kekal kecuali yang kita infaqkan. Sedangkan rezki membaca Al Qur'an adalah rizki yang akan kekal.

Oleh karena itu, sepatutnya seseorang bersyukur kepada Allah ﷻ jika dirinya sudah mampu membaca Al Qur'an dengan baik dan benar, saat ia telah mencintai Al Qur'an dan menjadikan aktivitas membaca (tilawah) Al Qur'an sebagai ibadah rutinnya setiap hari.

Doa di atas juga mengingatkan kita, pentingnya kita memperhatikan durasi (lama waktu) dan volume (banyaknya jumlah) halaman Al Qur'an yang selalu kita baca.

Janganlah seseorang merasa tenang jika mendapatkan dirinya berada dalam kondisi yang sepanjang usianya selalu dalam hitungan menit saja saat membaca Al Qur'an, semantara untuk aktivitas duniawi selalu dilakukan dalam hitungan jam.

Sungguh betapa pentingnya seseorang memperhatikan berapa lama dirinya membaca  Al Qur'an di setiap harinya.

Karena nilai waktu bersama Al Qur'an merupakan rajutan amal yang akan menjadi pemberat catatan kebaikan (pahala) kelak di Akhirat.

Karena itu sebaiknya setiap diri segera  berusaha meningkatkan durasi waktunya dalam membaca Al Qur'an.

Mengapa  penting meningkatkan durasi
tilawah kita ?

*Pertama :*
Agar Allah ﷻ memilih lidah kita sebagai pengucap terbanyak dari Ayat-ayat Suci Al Qur'an. Sementara lidah manusia umumnya, kalimat yang terbanyak yang mereka ucapkan  adalah kalimat yang tidak berpahala.

*Kedua :*
Agar durasi ibadah yang kita lakukan kepada Allah ﷻ meningkat.

Tidakkah kita malu kepada Allah  ?  untuk tidur , makan,  hiburan  dlsb semua kita lakukan dalam hitungan jam, sementara waktu yang kita persembahkan untuk Allah dan Al Qur'an hanya dalam hitungan menit saja.

*Ketiga :*
Dengan menambah durasi waktu kita bersama  Al Qur'an, akan berdampak pada penambahan nutrisi jiwa dan hati yang lebih banyak, sehingga jiwa kita menjadi lebih sehat. Hati kita juga akan menjadi lebih lembut. Jiwa dan hati seperti inilah yang lebih siap menerima nasihat-nasihat dari Allah dan RasulNya.

ﻻَ حَوْلَ ﻭَﻻَ ﻗُﻮَّة ﺍِﻻَّﺑِﺎﻟﻠّﻪ
------------------

  وَ اللّٰهُ أَعْلَمُ بِالصَّوَّاب

📝 : Ustadz Abdul Aziz Abdur Ra'uf, Lc
حفظه الله

Cosplay jadi pegawai kantoran

Belasan tahun menjadi "pegawai rumahan" yang sehari hari ngabisin waktunya untuk ngurusin hal hal domestik, berkomunikasi mostly h...